Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peradaban Persia

Sejarah Persia telah dimulai semenjak 5000 tahun yang lalu. Suku-suku Aryan atau Indo-Jerman yaitu bangsa Media, mendiami wilayah Iran bagian barat. 

Sementara rumpun bangsa lainnya, yaitu bangsa Parsi, mendiami bagian selatan wilayah tersebut. 

Baik bangsa Media maupun Parsi, keduanya tunduk pada kekuasaan bangsa Assyria. 

Namun, pada tahun 612 SM, bangsa Parsi dan Media bangkit menyerang Assyria, kota Nineveh dihancurkan.

Bangsa Persia pada umumnya hidup nomaden. 

Mereka tinggal berpindah-pindah dari kemah-kemah dan dari satu tempat ke tempat lainnya demi mencari rerumputan segar dan keadaan cuaca yang lebih baik setiap tahun. 

Hal inilah yang membentuk watak bangsa Persia menjadi keras, individualis, dan terkadang merampok sanak saudaranya yang lebih beradab. 

Namun, dalam perkembangannya, bangsa Persia mengalami kejemuan dalam menjalani kehidupannya. 

Sampai akhirnya mereka hidup menetap dan bertani, bahkan dalam bidang pertanian bangsa Persia memiliki irigasi dengan sebutan Kareze yang membagun irigasi buka tutup di bawah kanal. 

 

Kerajaan Persia merupakan contoh yang hebat pada jaman purba, suatu negara yang berhasil menyatukan rakyat yang berbeda-beda agama, bangsa dan adat-istiadat. 

Kerajaan Persia meliputi wilayah yang luas, berbatasan tanah India di sebelah Timur dan laut Kaspia di Barat Laut.  

Dalam pemerintahannya, negara dibagi dalam 20 propinsi yang masing-masing dipimpin oleh seorang Satrap yang diangkat oleh raja. 

Ada empat kekaisaran dalam peradaban Persia, yaitu Kekaisaran Akhemeniyah, Kekaisaran Seleukus, Kekaisaran Parthia, dan Kekaisaran Sassania. 

Sejarah menyebutkan bahwa agama awal bangsa Persia adalah Zoroastrianisme. 

Agama kuno Zoroaster berdasarkan pada ajaran nabi Persia abad ke-6 SM, zoroaster menjadi agama resmi kerajaan selama tiga dinasti.

Perkembangan kebudayaan masyarakat Persia juga tergolong cepat, mereka selain mengenal irigasi, juga sudah mengenal tulisan paku yang digunakan oleh bangsa-bangsa sebelumnya. 

Dalam bidang ilmu pengetahuan pun mereka sudah mempelajari filsafat, ilmu pengobatan dan astronomi. 

Dalam bidang teknologi mereka sudah berhasi membuat kincir angin yang diyakini menjadi kincir angin tertua.

Baca Juga : 
 

Post a Comment for "Peradaban Persia"